Jimbaran - Universitas Udayana melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), berupaya turut serta berperan membantu pemerintah dan masyarakat dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19, salah satunya dengan mendistribusikan hand sanitizer (cairan pembersih tangan) dan disinfektan kepada desa-desa di Provinsi Bali.
Rektor Unud secara simbolis menyerahkan hand sanitizer dan disinfektan kepada tiga kepala desa, Jumat (4/9/2020) di Gedung Rektorat, Kampus Bukit Jimbaran. Penyerahan hand sanitizer dan disinfektan ini merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebagai rangkaian Dies Natalis Universitas Udayana ke-58, sekaligus lanjutan pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang telah berakhir 23 Agustus 2020.
Ketua LPPM Unud Prof. I Gde Rai Maya Temaja menyampaikan bahwa sebanyak 1.700 botol hand sanitizer kemasan setengah liter, 850 botol hand sanitizer kemasan satu liter, dan 170 botol disinfektan kemasan 20 liter didistribusikan ke desa-desa di Provinsi Bali. “Unud sangat peduli dengan upaya mitigasi Covid-19. Hand sanitizer ini adalah produksi Unud sendiri, yaitu formulanya dibuat di Lab Forensik oleh tim dari Prodi Farmasi Fakultas MIPA. Inilah yang kami sumbangkan dan distribusikan ke masyarakat,” jelas Prof. Rai.
Di tengah pandemi Covid-19, hand sanitizer wajib digunakan setelah tangan menyentuh benda-benda yang kemungkinan tertempel virus. Kandungan dalam hand sanitizer dinilai mampu membunuh kuman, bakteri, dan virus, sehingga kini menjadi kebutuhan pokok masyarakat. Hand sanitizer dan disinfektan yang telah diserahkan kemudian didistribusikan kepada desa-desa di Provinsi Bali untuk dapat digunakan masyarakat.
Universitas Udayana melalui LPPM telah menggagas pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan menerjunkan 3.857 orang mahasiswa sebagai relawan untuk menyosialisasi edukasi protokol kesehatan ke desa-desa. Kegiatan bertema Desa Adat Tangguh Covid-19 ini dilaksanakan 11 Juli s.d. 23 Agustus 2020 dengan melaksanakan pendampingan desa dalam menghadapi pandemi. “Ini merupakan lanjutan pelaksanaan KKN, di mana mahasiswa Unud menjadi relawan penegak disiplin protokol kesehatan di masyarakat. Mulai dulu dari civitas akademika, kemudian mengingatkan kepada masyarakat,” tambah Prof. Rai.
Rektor Unud Prof. A.A Raka Sudewi berharap, bantuan hand sanitizer dan disinfektan ini dapat menguatkan desa dalam menghadapi Covid-19. “Kami harap agar kehadiran Universitas Udayana dapat membantu masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19. Pelaksanaan KKN kemarin juga mampu memberikan edukasi agar masyarakat selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan, sehingga penyebaran Covid-19 dapat bersama-sama kita cegah,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini, Rektor Unud turut menyerahkan multivitamin dan wastra kepada para pemangku di pura-pura di lingkungan Universitas Udayana, yaitu Pura Dalem Balembong Kampus Bukit, Pura Widya Maha Amerta Kampus Sudirman, dan Pura Maha Widya Saraswati Kampus Bukit serta melepas tim yang akan mendistribusikan bantuan hand sanitizer dan disinfektan ke desa-desa. Kegiatan ini turut dihadiri Para Wakil Rektor dan Kepala Biro serta Panitia Dies Natalis ke-58 Universitas Udayana.
